Daftar riwayat hidup adalah dokumen yang berisikan tentang data pribadi seseorang. Dalam daftar riwayat hidup terdapat informasi mengenai data diri seseorang, seperti: nama lengkap, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, agama, alamat, kewarganegaraan, pendidikan dan bahkan pengalaman seseorang.
Daftar riwayat hidup biasanya digunakan untuk melamar sebuah pekerjaan sebagai formulir pendaftaran. Adapun manfaat dari daftar riwayat hidup seseorang, di antaranya:
- a. untuk melamar sebuah kegiatan lomba
- b. melamar pekerjaan
- c. mengikuti suatu kegiatan, misalkan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.
Dalam menuliskan daftar riwayat hidup kita menggunakan bahasa yang baku sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
Langkah langkah membuat daftar riwayat hidup seseorang, yaitu:
- a. kita siapkan selembar kertas yang bersih untuk ditulisi data diri kita.
- b. tuliskan data diri anda dengan tulisan tangan, usahakan tidak ada coretan saat menulis daftar ini.
- c. Mulai isikan data pribadi anda, yang mencakup nama, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, agama dan kewarganegaraan.
- d. tuliskan juga bidang yang anda minati, seperti hobi anda.
- e. tuliskan daftar riwayat pendidikan anda, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan pendidikan terkahir anda. Jika bisa lengkapi pula rentang waktu ditempuhnya, misal TK tahun 2003 – 2005.
- f. tuliskan pula pengalaman yang pernah anda alami, usahakan pengalaman yang sesuai dengan yang dibutuhkan dalam kegiatan tersebut.
- f. tulislah data diri anda sesuai dengan keadaan yang ada atau sebenar benarnya.
- g. sertakan pas foto, jika membutuhkan
- h. tuliskan tempat dan tanggal pembuatan daftar riwayat hidup ini.
- i. cantumkan tanda tangan dan nama terang anda, pada bagian akhir daftar riwayat hidup tersebut.
Pengemasan merupakan suatu cara untuk mengawetkan, melindungi, menyiapkan sebuah produk hingga siap disalurkan ke tangan konsumen dengan cara yang efektif, efisien dan juga mudah serta murah.
Beberapa alasan dilakukan pengemasan produk, yaitu:
- a. menjaga keamanan produk yang dipasarkan.
- b. sebagai ciri khas atau pembeda dengan produk lain yang sejenis.
- c. meningkatkan minat dan ketertarikan calon pembeli,
- d. meningkatkan hasil penjualan.
Sedangkan fungsi dari kemasan produk, antara lain:
- a. sebagai pelindung produk dari ancaman kerusakan, seperti pengangkutan maupun bakteri pembusuk.
- b. kemasan sebagai wadah.
- c. kemasan menjadi sarana promosi untuk meningkatkan penjualan.
- d. kemasan sebagai daya pikat atau daya tarik untuk pembeli.
- e. Kemasan sebagai identitas atau ciri khas sebuah produk.
Adapun syarat syarat dalam pengemasan produk, antara lain:
- a. tidak mengandung zat yang berbahaya, seperti racun.
- b. sesuai dengan bahan atau produk yang dikemas.
- c. nilai nilai kesehatan produk terjamin
- d. bisa mencegah tindakan pemalsuan
- e. mudah dalam membuka maupun menutupnya.
- f. mudah dalam membuang kemasan bekasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar